Kadispen TNI AU Marsma Jemi Trisonjaya Sebut Kedua Perwira Itu Sudah Berdamai

HARRIS BARELANG

WARTAKEPRI.co.id, JAKARTA – Kadispen TNI Angkata Udara (AU) langsung menanggapi perihal video dua orang perwira menengang TNI AU berkelahi sampai berdarah-darah.

Perkelahian itu sendiri terjadi di Lembaga Kesehatan Gigi dan Mulut (Lakesgilut) Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Jumat (11/8) sekitar pukul 14.30 WIB.

Dalam keterangan tertulisnya, Kadispen TNI AU Marsma Jemi Trisonjaya mengakui perihal peristiwa tersebut.

Namun ia membantah bahwa telah terjadi pemukulan dalam peristiwa yang melibatkan Letkol dr Siswanto selaku Sesleksgilut dan Kolonel Lek. Andi Herwanto.

Menurutnya, darah yang keluar dari hidung drg Siswato itu diakibatkan benturan tak sengaja dengan kepala Kolonel Lek Andi Herwanto.

“Berita yang beredar bahwa telah terjadi pemukulan itu tidak benar,” tegasnya.

Menurutnya, peristiwa tersebut hanya sebuah kesalah-pahaman dan masing-masing pihak sudah didamaikan oleh POM AU Lanud Halim.

“Sudah didamaikan dan saling memaafkan,” katanya.

Sebelumnya, WartaKepri juga mempublikasikan video yang beredar dibanyak akun instgaram,

Semoga penjelasan dari Kadispen TNI AU ini dapat menjawab apa yang terjadi dari video tersebut. (*)

‎Sumber : Pojoksatu.id

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

GALERI 24 PKP PROMO ENTENG