KARIMUN, WARTAKEPRI.co.id – Wakil Gubernur Kepulauan Riau H. Nurdin Basirun mengarahkan agar Pemerintah Daerah senantiasa mengutamakan apa yang menjadi kebutuhan masyarakat. Terlebih lagi jika kebutuhan itu sudah sangat mendesak dan perlu penanganan cepat dan tepat. Oleh sebab itu dalam melakukan perencanaan pembangunan, Pemerintah Daerah harus melihat skala prioritas kedepannya.
” Tujuan kebijakan pemerintahan adalah mewujudkan masyarakat sejahtera. Dan Pelayanan itu tidak hanya cepat dan tepat saja, melainkan harus membuat masyarakat nyaman. Perhatikan harga kebutuhan pokok, serta infrastruktur dan pelayanan harus terus meningkat,” kata Nurdin saat menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang), Rabu (6/4/2016) di Gedung Serba Guna Kantor Bupati, Karimun.
Musrenbang ini dilaksanakan dalam rangka penyusunan rencana kerja Pemerintah Daerah (Pemda) Tahun 2017 Kabupaten Karimun. Dan tidak hanya itu, Nurdin juga menegaskan agar jajaran SKPD hingga staff bekerja dengan baik membantu Pimpinan Daerah, dan tidak hanya sekedar memberikan laporan yang bersifat asal bos senang atau ‘ABS’.
” Jangan ada lagi yang bekerja hanya memberikan laporan ABS alias asal bos senang. Bekerjalah dengan baik, karena pimpinan akan melihat hasil kerja secara langsung disamping juga membutuhkan laporan,” tegas Nurdin.
Adapun menyangkut suasana kerja, Nurdin juga mengingatkan agar tidak ada lagi di Karimun pegawai yang terkotak-kotak karena imbas dari Pilkada. Namun semuanya harus kembali bekerja secara profesional, karena Pilkada sudah selesai. Tema dari Musrenbang Kabupaten Karimun sendiri adalah ‘Mempercepat Pemerataan Pembangunan infrastruktur dan ekonomi berbasis maritim untuk melanjutkan pembangunan yang berkualitas,”.
Pada akhir sambutannya, Nurdin mengatakan bahwa melakukan Pembangunan itu tidak semudah membalikkan telapak tangan, butuh proses, butuh waktu, butuh perencanaan dan butuh pemaparan.
” Saya akui banyak mimpi saya bersama masyarakat Karimun yang belum terwujud. Dan rasanya masih sedikit sekali yang saya lakukan disini, oleh sebab itu saya mohon maaf. Tapi saya yakin kedepan apa yang sudah menjadi mimpi kita bersama itu, pelan-pelan akan kita wujudkan,” tutup Nurdin. (humas/ded)
